BURUNG GELATIK

Burung Glatik

Burung gelatik hampir terdapat di seluruh dunia. Jenisnya cukup banyak lebih kurang 60 jenis. Hampir semuanya berukuran kecil, yang terbesar hanya 15 cm dan gelatik sultan yang berukuran 20 cm. Kebanyakan gelatik adalah burung penetap, artinya selalu tinggal di kawasan tertentu walaupun terjadi perubahan suhu udara. Kalaupun terpaksa pindah, burung ini tidak akan pergi terlalu jauh. Karena gelatik hidup berkelompok, kebiasaan menetap ini bisa dimanfaatkan oleh petani untuk menjaringnya dalam usaha melindungi tanamannya, terutama padi.

CIRI-CIRI

Gelatik terbagi atas beberapa jenis, antara lain gelatik sejati dan gelatik ekor panjang atau gelatik kantong. Gelatik sejati umumnya nampak jinak, kecil dan lincah yang berasal dari kawasan hutan. Penampilannya sangat seragam hingga mudah dikenal. Kebanyakan memiliki bulu seperti tudung warna hitam kecoklatan. Yang sangat menyolok adalah warna dasar pada pipi, yakni putih atau kekuning-kuningan. Gelatik ekor panjang berpenampilan menyolok dengan tubuh warna merah muda dan putih, sayap dan ekor hitam, yang pada pinggirnya terdapat warna putih.

Gelatik kantung memiliki ekor panjang yang bagian atasnya berwarna coklat kemerah-merahan. Kepala dan lehernya berwarna putih abu-abu, berbulu leher lebat hitam dan perutnya berwarna putih kekuning-kuningan. Gelatik adalah burung  yang selalu berbunyi dan seolah tak pernah berhenti. Oleh karena itu bila serombongan gelatik hinggap di padi berisik bunyinya terengar jelas, hingga mudah mengusirnya.

Habitat dan Makanannya

 
Umumnya gelatik adalah jenis burung penghuni kawasan hutan. Namun tak jarang mereka tinggal di dekat lingkungan manusia, di semak-semak dan bahkan di tebing-tebing sungai. Makanan gelatik terdiri dari biji-bijian, buah-buah semak dan sesekali serangga kecil. Paruhnya kuat dan keras hingga dengan mudah dapat membelah biji-bijian. Burung ini biasa hidup dalam kelompok, minimal 6-10 ekor pada kawasan tertentu dan jarang berpindah. Gelatik mampu bertelur 8-10 butir pada musim bertelur dan diletakkan pada sarangnya yang lentur. Gelatik gemar makan padi, lebih-lebih ketan hitam, kerana itu sering dianggap musuh petani.

Share this post